×

Galat

COM_CWTRAFFIC_MSG_MISSING

Bisnis Kecil? 4 Strategi Pengembangan Usaha, Jadikannya Besar!

Ingat saat pertama Anda mendirikan bisnis? Anda harus memiliki visi: kantor besar, ratusan karyawan, dan Anda menjadi CEO yang ternama dan dihormati. Bagaimana dengan sekarang? Strategi pengembangan usaha apa yang sudah Anda praktikkan untuk mencapainya?


Kebanyakan orang mendirikan bisnis mereka dengan visi yang hebat dalam pikiran. Namun kondisi nyata yang terjadi justru menghantam keras, dan bahkan lebih sulit bagi beberapa pelaku usaha, bahwa visi itu akhirnya dilupakan dan mereka terjebak dengan menjaga bisnis mereka tetap berjalan sebagai bisnis kecil.


Jika Anda salah satu dari orang-orang ini, sekarang saatnya untuk bangun dan menguasai diri! Kembalilah ke visi Anda karena itu bukan sekadar mimpi. Itu adalah sebuah visi dan Anda benar-benar dapat mewujudkannya.
Agar bisnis Anda berkembang tidak selalu diharuskan dengan jalan menyewa konsultan mahal. Anda selalu dapat mengembangkan usaha lewat cara Anda sendiri selama Anda mau belajar.


Anda bisa mulai dengan langkah-langkah kecil namun konsisten dan artikel ini akan membantu Anda mempelajari strategi pengembangan usaha menggunakan metode-metode sederhana.


4 Strategi Pengembangan Usaha
Memanfaatkan Pasar Yang Ada
Salah satu cara paling efektif untuk menumbuhkan bisnis Anda adalah memanfaatkan pasar yang ada dengan sebaik-baiknya. Ini karena menjual produk baru kepada pelanggan yang sudah ada sebenarnya lebih mudah dan lebih hemat biaya daripada menjual produk yang sudah ada kepada pelanggan baru. Untuk alasan itu, pikirkan sesuatu untuk membuat pelanggan ini terus kembali.
Selalu menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan Anda bahkan setelah mereka selesai membeli dari bisnis Anda. Lagi pula, mereka memilih untuk membeli dari Anda bahkan setelah dihadirkan dengan banyak pilihan dari pesaing Anda. Ini berarti bahwa mereka telah mendapatkan kepercayaan Anda dan Anda harus menindaklanjuti kepercayaan ini.


Bangun komunikasi yang baik dengan meminta umpan balik (feedback) dan ulasan testimoni (review) setelah barang terjual dan mereka pakai. Tanyakan apakah mereka mengalami ketidaknyamanan selama aktivitas pembelian dan penggunaan produk, begitu pula jika ada yang dapat Anda lakukan untuk membuatnya lebih baik.


Akhirnya, jangan hanya berasumsi bahwa karena Anda memiliki produk yang bagus, pelanggan ini akan secara otomatis merekomendasikannya kepada rekan mereka: MINTALAH.


Sampaikan kepada pelanggan untuk membantu mereferensikan bisnis Anda pada kolega mereka. Ini karena lebih dari 80% konsumen di luar sana hari ini mempercayai saran teman dekat dan keluarga mereka lebih besar dari apapun yang diumbar berbagai brand tentang keunggulan produknya. Jadi tanyakan kepada pelanggan Anda yang puas apakah mereka mengenal orang lain yang membutuhkan layanan Anda atau tertarik untuk membeli produk Anda, dan tindaklanjuti pelanggan potensial yang dirujuk ini.


Basis pelanggan setia Anda yang sudah ada kemudian akan menjadi cara Anda yang paling efisien dalam memperoleh pelanggan baru.

Peningkatan Produk
Langkah selanjutnya memperluas bisnis Anda adalah melalui peningkatan produk Anda. Anda tidak perlu menghasilkan produk yang benar-benar baru. Sebagai gantinya, Anda dapat berinovasi menambahkan fitur, menawarkan variasi, menemukan manfaat baru dari kegunaan produk yang sudah ada.


Ambil contoh, Anda dapat melihat bagaimana penjualan lakban, petroleum jelly, dan minuman berkarbonasi diminati sekali sekarang karena orang tahu bahwa produk ini memiliki beragam penggunaan.


Selain itu, Anda juga dapat melihat bagaimana mie instan semakin populer, terutama di pasar Asia, karena tren memasaknya dengan bumbu tambahan dan kombinasi rasa seperti dengan keripik kentang.


Pikirkan cara-cara atau tren baru dalam menggunakan dan memodifikasi produk yang ada untuk menarik perhatian publik. Dengan cara ini, mereka akan ingin mencobanya sendiri sehingga membeli produk Anda lebih banyak lagi.


Selain itu, langkah lain yang harus diambil dalam meningkatkan produk Anda adalah melalui diversifikasi produk. Pelajari saran masukan dari perspektif pelanggan Anda dan pikirkan apa lagi yang mungkin mereka butuhkan terkait dengan produk Anda. Selain itu, Anda juga dapat mencoba menjangkau segmen pasar lain dengan karakteristik serupa.


Sebagai ilustrasi, studio foto juga dapat menjual bingkai foto dan menawarkan layanan pencetakan. Atau jika Anda memiliki rumah kos, Anda selalu dapat menawarkan makanan, jasa laundry (binatu), dan bahkan layanan kebersihan kepada pelanggan Anda.

Perluasan Pasar
Jika Anda ingin mengembangkan bisnis Anda, Anda perlu memperluas pasar Anda. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai cara, tetapi cara yang paling jelas adalah membuka toko di lokasi baru.
Anda dapat melakukan cara-cara lama, yang berarti menghadirkan cabang baru di area lain. Namun Anda juga dapat melakukan ini secara virtual menggunakan situs web dan marketplace online: ekspansi yang tentu memakan biaya lebih sedikit.


Media sosial dan iklan sama-sama memainkan peran besar dalam perluasan pasar. Faktanya, di era milenium ini, semuanya dapat dijangkau melalui internet. Gunakan ini dan Anda akan memiliki potensi pasar yang tidak terbatas.


Sama seperti kisah awal GOJEK, awalnya dimulai hanya berupa model pemesanan yang dihubungkan ke Customer Center, itupun dengan jumlah call agent dan armada ojek yang terbatas. Sebelum kemudian berekspansi dan mengakuisi pengguna secara luas dengan meluncurkan aplikasi mobile untuk memudahkan akses di era internet ini.


Dalam skala yang lebih tinggi, memperluas pasar Anda juga dapat dilakukan dengan sistem kerjasama waralaba dan sebarluaskan produk Anda ke berbagai wilayah. Jika bisnis Anda berjalan baik dengan pendapatan yang menjanjikan, kembangkan sistem dan perluas bisnis Anda melalui waralaba. Waralaba adalah rahasia mengapa pengusaha-pengusaha saat ini dapat mencapai kesuksesan mereka di usia muda.


Akhirnya, cobalah aktivitas pengembangan usaha Anda dengan menjangkau pasar internasional. Mengekspor produk dan layanan mungkin sedikit menantang, karena membutuhkan banyak waktu dan sumber daya untuk dipersiapkan dengan matang. Namun demikian, jika dilakukan dengan sangat baik, hasilnya akan sangat memuaskan.


Pameran
Terakhir namun tidak kalah pentingnya, aktiflah mengikut sertakan bisnis Anda untuk berpartisipasi dalam expo eksibisi dan pameran dagang. Karena acara seperti ini dapat menarik pelanggan potensial sekaligus mitra bisnis secara bersamaan. Para hadirin sudah tentu akan memiliki ketertarikan sesuai tema dari pameran terhadap produk dan layanan sejenis yang ditawarkan, termasuk punya Anda.
Tentunya Anda akan menemukan banyak pesaing Anda bergabung dalam acara yang sama, jadi triknya adalah merancang dan mengembangkan presentasi yang unik sehingga orang-orang ini akan lebih tertarik mengunjungi booth dan apa yang Anda tawarkan di dalamnya.


Selalu berpikir kreatif! Ingatlah bahwa tujuan dari bergabung dengan pameran ini adalah untuk membuat bisnis Anda menonjol dan dikenali oleh pasar. Jadi pilihlah acara yang tepat dengan hati-hati dan berikan semua yang Anda punya!


Dengan seksama pertimbangkan semua aspek dalam bisnis, perluasan dan pengembangan usaha Anda tidak hanya terbatas pada metode-metode yang telah kami jabarkan di atas. Anda selalu dapat memilih pendekatan Anda sendiri, tergantung pada produk / layanan Anda, keadaan, dan tentu saja, anggaran.


Hal terpenting yang perlu Anda ingat bahwa semuanya butuh waktu berproses. Anda mungkin tidak langsung melihat hasilnya, tetapi selama ia bertahap menunjukkan kemajuan, maka Anda akan tahu bahwa Anda berada di jalur yang benar.


Bersabar dan teruskan. Dengan cara ini, visi Anda: kantor besar dan menjadi CEO yang disegani, pada akhirnya akan tercapai.

Sumber https://blog.id.aspireapp.com

Copyright © 2024 Pustikom Universitas Bung hatta